PEMILIHAN DUTA BACA PERPUSTAKAAN POLKESYO TAHUN 2019, , ,

 

PEMILIHAN DUTA BACA

PERPUSTAKAAN POLKESYO TAHUN 2019

Pemilihan Duta Baca Perpustakaan Polkesyo telah memasuki tahun ketiga. Sama seperti tahun sebelumnya, pemenang kali ini akan diumumkan pada Puncak Pemilihan Duta Baca yang akan digelar pada bulan Maret yang akan datang.

Gelar Pemilihan Duta Baca 2019 merupakan sebuah tanggungjawab yang besar untuk mempromosikan serta mengkampanyekan nilai positif Perpustakaan Polkesyo. Duta Baca terpilih akan mengemban tugas selama 1 tahun ke depan sebagai promotor untuk menarik minat baca mahasiswa Polkesyo. Peran Duta Baca diharapkan bisa membantu mengajak mahasiswa Polkesyo dan masyarakat untuk mengunjungi perpustakaan dan memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan.

Pendaftaran Mulai Tanggal : 

11 Februari s.d 15 Maret 2019.

Tempat Pendaftaran :

Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Yogyakarta (Perpustakaan Semua Jurusan)

Syarat Pendaftaran :

  1. Mahasiswa aktif Polkesyo dan Anggota aktif perpustakaan
  2. Memiliki IPK minimal 2,70
  3. Tertarik dengan dunia buku dan perpustakaan
  4. Mampu berbahasa Indonesia dan atau bahasa asing/daerah dengan baik dan benar
  5. Berkomitmen penuh dalam proses pemilihan
  6. Bersedia menjalankan tugas sebagai duta baca selama 1 tahun
  7. Membuat artikel ilmiah dengan tema Perpustakaan Milenial

Tata Cara Pendaftaran :

  1. Mengisi Formulir
  2. Melampirkan Fotocopy Kartu Mahasiswa
  3. Melampirkan Foto Berwarna Ukuran 4×6 sebanyak 1 buah
  4. Pendaftaran peserta harus diketahui oleh prodi jurusan masing-masing.
  5. Mengumpulkan artikel ilmiah.

Hadiah :

  1. Bantuan Pendidikan untuk Juara 1,2 dan 3
  2. Piala dan Sertifikat
  3. Bingkisan Menarik dari Sponsor

File Pengumuman dan Lampiran Formulir Duta Baca 2019, bisa di download link dibawah ini :

DOWNLOAD PENGUMUMAN DAN FORMULIR PENDAFTARAN DUTA BACA 2019

Flyer Duta Baca 2019

Perpustakaan Polkesyo Adakan Acara Go Coffee Books, Bedah Buku “Stunting”, , , , , ,

 

library.poltekkesjogja.ac.id – Dalam rangka mewujudkan program strategi promosi perpustakaan Polkesyo yang diberi nama GoLib, pada hari Jumat (30/11) Perpustakaan Polkesyo menyelenggarakan acara Go Coffee Books atau bedah buku. Pada kali kedua ini yang dibedah adalah buku berjudul Stunting, pengarangnya Dr. Tri Siswati, SKM, M.Kes, diterbitkan oleh penerbit Husada Mandiri, tahun terbit 2018.

Bedah buku berlangsung di Lobby Polkesyo, dengan menghadirkan 2 pembicara dari yaitu Dr.Tri Siswati, SKM,M.Kes selaku Pengarang Buku, Dr. Ir. Irianton Aritonang, MKM selaku Pembahas Buku yang Dibedah.

Saat akan memulai bedah buku, Eko Suryani, S.Kep,M.Kes selaku moderator membacakan CV dari para pembicara. Kemudian moderator membuka bedah buku dengan pemutaran sebuah video yang menceritakan tentang apa itu Stunting. Buku Stunting ini memuat tentang besarnya masalah stunting di dunia dan di Indonesia. Kemudian dibahas pula mengenai penyebab, dampak dan penanggulangannya.

Kegiatan ini dihadiri oleh civitas akademik Polkesyo termasuk Direktur Polkesyo, Wakil Direktur III Polkesyo, Ketua Jurusan di Lingkungan Polkesyo, selain itu dihadiri juga oleh kader posyandu di lingkungan sekitar kampus Polkesyo dan juga perwakilan dari puskesmas Gamping. Pada kesempatan ini ibu Sri Sulasmi dari Puskesmas Gamping I juga memaparkan tentang kejadian stunting di wilayahnya. Para peserta bedah buku terlihat serius dalam menyimak pemaparan dari penulis dan pembahas buku, hal ini terbukti dari antusiasme peserta ketika dibuka sesi tanya jawab.

Setelah sesi tanya jawab acara dilanjutkan dengan selingan paparan tentang pembuatan microgreen oleh Ibu Endah P dari Desa Sukunan. Mikrogreen adalah bibit muda dari tumbuh-tumbuhan, sayuran, biji-bijian yang dipanen pada usia yang sangat belia berkisar 5-14 hari setelah semai. Kemudian acara ditutup dengan pembagian doorprize dan foto bersama. Harapannya, semoga dengan kegiatan GoCoffeeBooks ini, bisa meningkatkan budaya membaca dan budaya literasi di Polkesyo. Salam GoLib, Salam Literasi…! (rin)

Gelar Pemilihan Duta Baca Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2018,

library.poltekkesjogja.ac.id – Dalam rangka meningkatkan budaya baca di kalangan mahasiswa dengan memanfaatkan pelayanan perpustakaan sekaligus mengajak mahasiswa untuk mempromosikan perpustakaan, Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta menggelar Pemilihan Duta Baca Perpustakaan 2018 (03/04/2018).

Peserta mendaftar melalui perpustakaan jurusan masing-masing atau bisa datang langsung ke Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dengan membawa berkas persyaratan yang telah ditentukan beserta tulisan artikel ilmiah dalam bentuk print out.

Peserta dapat memilih salah satu tema tulisan yaitu :

  1. Peran mahasiswa dalam meningkatkan minat baca,
  2. Buku VS Gadget :Tantangan membaca buku di era digital,
  3. Perpustakaan sebagai sumber akses jurnal,
  4. Perpustakaan sumber informasi bebas hoax.

Semua peserta yang mendaftar wajib mengikuti proses seleksi yang telah dijadwalkan oleh panitia. Pada tahun ini ada 21 mahasiswa dari jurusan yang ada di Poltekkes Kemenkes Yogyakarta yang mendaftar dalam pemilihan duta baca.

Tahapan yang harus dilalui para peserta adalah tes tertulis, tes presentasi, tes public speaking yang dilaksanakan pada hari Senin, 26 Maret 2018 pukul 09.00 – 16.00 WIB di Perpustakaan Terpadu.

Puncak Pemilihan Duta Baca 2018 digelar pada hari Selasa, 3 April 2018 pukul 09.00 – 12.00 WIB di Lobby Depan Gedung Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Pada puncak acara ini dihadiri oleh Direktur Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Pembantu Direktur 1, 2 dan 3, Ketua Jurusan, Ketua Prodi, Ketua Unit, Pustakawan, di lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dan para tamu undangan lainnya.

Terpilih sebagai 6 besar Duta Baca Perpustakaan 2018 adalah Riska Anggraini (DIII-Gizi), Putri Nur Cahyani (DIII-Analis Kesehatan), Bekti Nur Imani (DIV-Kesehatan Lingkungan), Alvianto Rahmad (DIV-Keperawatan Gigi), Wawuri Handayani (DIII-Keperawatan), Yuli Rismawanto (DIV-Analis Kesehatan). Keenam besar calon duta baca ini harus mengikuti final judgement di depan dewan juri yang terdiri dari Ibu Sari Hastuti, SSiT,MPH, Bp. Dr. Agus Wijanarka, S.SiT,M.Kes, Bp. Sapto Harmoko, SIP untuk mencari siapa yang akan menjadi pemenangnya.

Penampilan dari Padukakustic dan Padukadancer menjadi selingan hiburan sambil menunggu para juri bersidang. Setelah selesai bersidang tibalah saat yang ditunggu yaitu pengumuman pemenang. Wawuri Handayani, mahasiswa DIII-Keperawatan terpilih sebagai Duta Baca Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta 2018. Hasil lengkapnya sebagai berikut :

Juara 1                       :  Wawuri Handayani (DIII-Keperawatan)

Juara 2                       :  Putri Nur Cahyani (DIII-Analis Kesehatan)

Juara 3                       :  Alvianto Rahmad (DIV-Keperawatan Gigi)

Juara Harapan 1    :  Yuli Rismawanto (DIV-Analis Kesehatan)

Juara Harapan 2    :  Riska Anggraini (DIII-Gizi)

Juara Harapan 3   :  Bekti Nur Imani (DIV-Kesehatan Lingkungan)

Para pemenang mendapatkan trophy, bantuan beasiswa, dan hadiah sponsor.

Duta Baca terpilih dalam 1 tahun ke depan akan bertugas sebagai motivator peningkatan minat baca civitas akademik Poltekkes Kemenkes Yogyakarta; menjadi pengungkit atau memperkuat kegiatan di perpustakaan; mempromosikan perpustakaan kepada civitas akademik dan masyarakat luas melalui media cetak, brosur atau leaflet; mengkampanyekan gerakan pembudayaan gemar membaca dan gemar ke perpustakaan secara berkelanjutan terhadap civitas akademik; mengajarkan cara akses layanan dan fasilitas yang dimiliki perpustakaan; memperkenalkan perpustakaan kepada mahasiswa baru; dan mengikuti kegiatan perpustakaan dalam menggiatkan literasi.

Duta baca tak serta merta menjadi tumpuan dalam gerakan budaya baca, tetapi diri kita sendirilah yang harus mempunyai kesadaran dan niat dalam kemajuan minat baca. Kesadaran diri terhadap minat baca harus dipupuk dari diri sendiri jadikanlah budaya baca sebagai landasan untuk kemajuan bersama. Seperti salam dari para duta baca terpilih yang berkumandang hari ini, “          Duta Baca Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Bukan Perpustakaan Biasa, Salam Literasi”. (Rini)